MISTIS
Cerita Hantu di Rumah Sakit Taiwan (Bagian 16)
Di negara manapun hantu perempuan berambut panjang dan berpakaian putih selalu menjadi sosok yang paling mengerikan dan menakutkan. Tidak terkecuali dengan orang-orang Taiwan. Inilah ceritanya. Cerita ini juga sekaligus merupakan cerita terakhir dari kumpulan-kumpulan cerita hantu di rumah sakit Taiwan.Walaupun sebagian besar dari kalian belum pernah melihat hantu, tapi yang namanya hantu perempuan berambut panjang dan berpakaian putih sudah pastilah pernah mendengarnya. Hantu ini sangat populer. Biasanya topik ini selalu dijadikan bahan candaan, terutama staf medis yang memiliki rambut panjang. Umumnya, staf medis tidak diperbolehkan membiarkan rambut panjang mereka tergerai begitu saja karena takut mengganggu pekerjaan. Kalau perawat perempuan, mereka akan mengikat rambut mereka. Sedangkan kalau dokter perempuan, semenjak menjadi mahasiswa residens (ko-as) biasanya kalau nggak potong pendek, yah diikat ekor kuda.
Ok, kita akhiri basa basi ini dan masuk ke inti ceritanya!
Jadi, ada pasien kamar nomor 13 yang dekat dengan jendela, yang sifatnya menjengkelkan banget. Di lingkungan rumah sakit, biasanya pria nyolot tergolong banyak. Bapak-bapak yang cerewet juga termasuk tidak sedikit. Tapi, kalau udah nyolot, cerewet lagi, itu sebenarnya termasuk makhluk langka. Dan paman nomor 13 inilah makhluk langkanya.
Setiap kali melakukan ronde, pengen sekali melewatkan dia. Tapi mau gimana, dia tinggalnya di kamar untuk dua orang.
Ketika sedang menjenguk pasien yang satu lagi, akan kerasa aura-aura gak sabar di ranjang sebelah. Kalau dia sudah mulai bicara, ingin sekali mendapat panggilan telepon, atau ada pengumuman pertolongan darurat biar bisa kabur dari situasi begini.
Kalau memang sudah waktunya harus menjenguk dia, gue akan sengaja meminta seorang perawat untuk bantu memantau kondisi. Kalau lewat 30 menit gue masih belum keluar, maka dia musti nelpon gua. Entah kenapa kok bisa sampai segitunya hanya gara-gara satu pasien saja.
Keluhan dia sangat beragam, mulai dari gara-gara pundak kirinya terasa pegal sehingga dia curiga telah mengidap kanker dan sebagainya. Sampai suatu saat dia semakin menjadi-jadi. Pada satu malam, dia meminta gue untuk datang ke kamar dia. Ternyata dia melihat ada wanita berambut panjang dan berbaju putih melintas. Apakah dia baru saja melihat hantu?
Lalu pada satu hari, setelah gue selesai melakukan operasi dan menjenguk pasien, gue pun menyapanya kembali. Ternyata tidak seberapa lama, di tengah perbincangan dia kembali menyahut “Lihat! Ada bayangan putih!” Gue secara reflek langsung melihat ke arah sana. Memang, terlihat ada bayangan pakaian putih dengan rambut panjang lewat. Tapi, selain si perawat junior itu masih bisa siapa lagi? Saya kembali yakinkan bapak itu untuk jangan berpikir yang tidak-tidak, sambil dalam hati memikirkan cara untuk memulangkan dia ke rumah.
Kembali ke ruangan perawat, ada perawat yang mengajak untuk makan tengah malam. Gue berpikir kenapa gak sekalian gua ajak si perawat junior saja, jadi gue telepon dia. “Halo, kamu ada jaga shift hari ini? Mau ikut makan bareng nggak?”
Ternyata balasan yang gue terima adalah “Ow hari ini gua gak masuk kerja kak, soalnya ada acara kumpul-kumpul.”
Oh, jadi yang barusan saya salah lihat dong. Di tengah gue berpikir siapa yang melintas, tiba-tiba muncul pengumuman “9595, bagian Timur, XX, XX-X”. Ada kasus darurat, jagi gak ada waktu untuk memikirkan hal sepele itu lagi. Jadi gue pun bergegas turun ke bawah untuk membantu penyelamatan. Ketika masuk ke kamar untuk menolong pasien, gue betul-betul terkejut.
Yang berbaring di ranjang adalah wanita berambut panjang….
Tidak bisa dipastikan apakah cewek berambut panjang itu adalah pengunjung lain, atau memang roh pasien yang mondar mandir. Yang pastinya mau di Indonesia ataupun di Taiwan, memang hantu perempuan berambut panjang selalu ada yah. Kalau di Indonesia sebutannya kuntilanak…
Dan inilah akhir dari serangkaian cerita hantu di rumah sakit Taiwan dari Hong Haoyun. Sejauh ini dari cerita yang kami kumpulkan inilah cerita terakhirnya. Semoga kalian terhibur dengan cerita-cerita menyeramkannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar